Popular Post

Posted by : Afdha Alif Minggu, 25 September 2016


          Samba adalah Aplikasi gratis yang merupakan hasil evolusi dari protokol jaringan SMB. Samba menyediakan layanan berbagi file dan juga sebagai Domain Controller . Samba banyak digunakan oleh UNIX, OpenVMS dll. Contohnya seperti Linux, Solaris, dll. Samba dirilis dibawah persyaratan GNU dan nama Samba sendiri diambil dari SMB (Server Message Block). Standar protokol yang digunakan berasal dari file system jaringan Windows (NETBIOS).

·       Keamanan
Untuk keamanan Samba versi 3.6.3 kebawah masih bias dibilang sangat lemah karena pengguna tak dikenal (anonymous) dapat mengakses system dari koneksi yang tidak dikenali. Pada tanggal 16 april 2016, keamanan bug yang penting pada Windows dan Samba telah terbongkar.
         
·       Fitur
Samba Memungkinkan pengguna untuk melakukan share file
antara computer Windows dengan computer Unix. Ini merupakan implementasi dari banyaknya layanan dan protokol, termasuk:
1.    NetBios diatas TCP/IP (NBT)
2.    SMB
3.    CIFS (versi yang disempurnakan oleh SMB)
4.    Security Account Manager (SAM) database
5.    Local Security Authority (LSA) service
6.    WINS Server (sering disebut juga NetBios Name Server (NBNS))
7.    DFS Server
8.    Dll
Layanan Samba dapat diimplementasikan menjadi 2 daemon, yakni :
1)   Smbd, yang menyediakan layan bergagi file
2)   Nmbd, yang menyediakan layanan nama NetBios-to-IP-address.
Untuk melakukan konfigurasi Samba dapat dilakukan dengan

mengedit file yang bernama smb.conf (biasanya terletak di /etc/samba atau /etc ). 

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Afdha Alif - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -